WARTASIBER.COM, PAYAKUMBUH – Keberhasilan Kota Payakumbuh meraih nilai indeks integritas tertinggi se-Sumatera Barat (Sumbar), menjadikan Kota Payakumbuh sebagai kota yang berdedikasi dan berintegritas.
Hal ini disampaikan dari Survei Penilaian Integritas yang dilakukan langsung secara electronik (eSPI) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI).
Yang dilaksanakan mulai dari tingkat Kementerian/Lembaga, Provinsi hingga Kabupaten/Kota yang menunjang kredibilitas penyelenggaraan pemerintahan terutama untuk di daerah.
Keberhasilan ini menjadi peluang besar bagi Pemerintah Kota Payakumbuh untuk bisa lebih aktif dalam peningkata SDM dan juga sistem integrasi yang bersi dalam lingkup pemerintahan dan jajarannya.
Dengah hasil yang disampaikan Lembaga anti rasuah tersebut dengan Indeks Integritas setiap lembaga atau pemerintahan daerah.
Tentu menjadi acuan penting dan keberhasilan pemerintah daerah dalam menegakan dan mempertahan integritas sehingga terwujud pemerintahan bersih dan transfaran.
Perlu di ketahui bahwa Survei Penilaian Integritas (SPI) merupakan sebuah survey yang berlangsung guna mengukur tingkat risiko korupsi di Kementerian, Lembaga hingga Tingkat Pemerintahan Daerah.
Dengan Tujuan agar dapat terwujudknya Kementerian, Lembaga dan Pemerintahan Daerah yang bersih dan menekan angka pelanggaran korupsi.
Dengan Survei ini pula diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dari risiko tindak korupsi dan menjadi pola perbaikan yang sistem matis terhadap anti korupsi.
KPK melakukan penilaian dengan mengambil data dan sample langsung dari pegawai di instansi tersebut, serta penilaian dari eksternal yang didapatkan dari penerimaan layanan, perizinian, mitra kerja sama, vendor, pengadaan, serta dari pakar atau pemangku kepentingan.
Tentu hal ini tak lepas dari para auditor BPK, BPKP, Ombudsman, serta akademisi dan juga asosiasi penguasa dan masih banyak lagi.
Dari bebagai kreteria telah di kumpulkan KPK RI secara resmi merilis hasil dari SPI tahun 2023 pada hasil nilai di tingkat Provinsi Sumatera Barat.
Pemerintah Kota Payakumbuh meraih nilai indeks tertinggi dari 19 Kota/Kabupaten di Sumatera Barat. Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh meraih nilai indeks tertinggi dari tahun sebelumnya.
Pj Walikota mengucapkan syukur atas hasil yang telah diraih. SPI merupakan survei yang dilakukan untuk memetakan risiko korupsi dan kemajuan upaya pencegahan korupsi di Kementerian, Lembaga, Pemerintahan Daerah (KLPD).
Pj Walikota Jasman juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak atas kerjasama dan turut menjaga pemerintahan Kota Payakumbuh dari potensi risiko korupsi.
Atas capaian ini, Pj Walikota Payakumbuh mengingatan untuk tetap konsisten dalam menjaga keberhasilan, sebab menjaga lebih sulit dari pada meraihnya.
Iya juga mengingatkan kepada seluruh jajaranya untuk tidak cepat berpuas dan berbangga hati, dengan terus bekerja keras dan meningkatkan kinerja kedepannya.
“Alhamdulillah, Saya meminta kepada jajaran untuk tidak cepat puas. Dan agar terus bekerja keras meningkatkan kinerja. Hasil ini merupakan beban moral kita semua untuk lebih menjaga integritas” ungkap Jasman.
Peningkatan indeks menjadi 78,30 di tahun 2023 dari sebelumnya (75,05) di tahun 2022 yang menunjukkan indikator peningkatan pelayanan publik di Payakumbuh semakin baik sesuai dengan komitmen dalam menghadirkan pelayanan maksimal kepada masyarakat kota.
“Semakin tinggi indeks integritas maka semakin bagus sistem pencegahan korupsi dan juga pelayanan yang dirasakan masyarakat,” kata Jasman.
Dilanjutkannya, hasil survey tersebut menjadi pokok penting untuk kemudian dapat dijadikan dasar dalam menyusun rekomendasi peningkatan upaya pencegahan korupsi dengan rencana aksi yang disesuaikan pada karakteristik masing-masing OPD di jajaran Pemko Payakumbuh.
“Pemko Payakumbuh sangat memperhatikan sekali dalam hal sistem anggaran dan tata kelola pemerintahan yang baik seperti yang memang selalu ditekankan KPK. Karena semua program yang dijalankan harus sesuai SOP dan aturan perundang-undangan yang berlaku” tukasnya.
Terpisah, media turut menghubungi Inspektur Kota Payakumbuh Andri Narwan Jumat 26 Januari 2024 sore dalam kesempatan itu menambahkan bahwa penilaian yang dilakukan KPK dan lembaga survey tersebut bersumber dari persepsi dan pengalaman pemangku kepentingan instansi, yaitu pengguna layanan, pegawai dan eksper dari Kementerian/Lembaga/ Pemerintah Daerah (KLPD).
“Penilaian melingkupi budaya organisasi, sistem anti korupsi, pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM), dan pengelolaan anggaran di setiap instansi tersebut,” ungkap Andri.
Hasil survei terbentuk dari angka skala 1 hingga 100, dimana semakin tinggi angka integritas sebuah instansi, maka sistem yang berjalan semakin baik dalam mendeteksi risiko korupsi dan menangani ketika terjadi tindak pidana korupsi.
Indeks integritas Pemerintah Kota Payakumbuh telah mencapai skor sebesar 78,30 di tahun 2023 dari rentang skala interval 0-100.
Turut disampaikan Andri, bahwasanya dengan semakin tinggi angka indeks nilai tersebut, maka hal itu berarti telah menunjukkan tingkat integritas instansi tersebut semakin baik dan celah untuk penyalahgunaan wewenang dalam bentuk potensi korupsi dan lain-lain semakin diminimalisir.
