WARTASIBER.COM : Jakarta – Pembangunan sebuah rumah di Perumahan Ebony 2, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara terpaksa dihentikan. Hal itu karena polisi masih menyelidiki penyebab robohnya rumah yang menewaskan seorang pekerja.
Kapolsek Penjaringan AKBP Rachmat Sumekar berencana meminta keterangan ahli bangunan untuk mengetahui penyebab robohnya rumah tersebut.
“Ini kami masih periksa (penyebabnya). Kami minta pendapat saksi ahli dulu gimana, penyebabnya apa,” kata Rachmat saat dihubungi kumparan, Senin (17/9).
Rachmat belum dapat memastikan adanya unsur pidana hingga kejadian itu bisa terjadi. Dia hanya menyatakan, sejauh ini sudah sembilan saksi diperiksa..
“Masih tahap penyelidikan oleh anggota. Masih tahap pemeriksaan. Saksinya sudah ada 9 orang termasuk mandornya,” kata Rachmat.
Rachmat memastikan selama proses penyelidikan berlangsung pembangunan tidak bisa dilakukan. “Belum bisa karena masih dalam pemeriksaan soalnya. Masih penyelidikan,” kata Rachmat.
Bangunan rumah di Perumahan Ebony 2, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara roboh pada Kamis (13/9). Saat itu mandor bangunan tengah mengecor lantai 2 seluas 500 meter persegi menggunakan mobil Concrete Mixed Truck.
Akibat peristiwa tersebut seorang pekerja bernama Untung tewas tertimpa material bangunan. Jasad Untung baru ditemukan dua hari setelah peristiwa tersebut.
Dilansir melalui : Kumparan.com
