MERANTI,- Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Mahmuzin Taher dan Iskandar Budiman, secara resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti pada Kamis, 29 Agustus 2024. Mereka menjadi pasangan calon terakhir yang mendaftar dalam Pilkada tahun ini.
Sebelum mendaftar, pasangan ini menggelar deklarasi di Afifa Sport Center, Jalan Banglas, pada pukul 14:00 WIB. Mereka kemudian menaiki becak motor menuju kantor KPU. Ketika mendekati kantor KPU, Mahmuzin dan Iskandar turun dari becak dan diarak oleh ratusan pendukung yang turut menampilkan berbagai kesenian, seperti Barongsai, Reog Ponorogo, Kompang, dan Gandang Tabuik. Selain itu, rombongan juga menghadirkan dua orang berpasangan berpakaian pengantin adat Melayu, serta mobil dengan suara orasi yang memecahkan keheningan. Arak-arakan yang turut membawa tual sagu, petani ubi, dan nelayan menambah semarak suasana.
Pasangan ini didampingi oleh pengurus partai pengusung, yaitu Golkar dan PKS, serta partai pendukung, PBB. Mereka kompak mengenakan kemeja putih, sementara istri masing-masing mengenakan pakaian serupa. Kehadiran mereka disambut dengan pencak silat, menambah keceriaan suasana pendaftaran.
Dalam pendaftaran tersebut, pasangan dengan jargon “Menebas Tuntas” ini membawa massa pendukung dalam jumlah terbesar dibandingkan calon lainnya, yang diakomodir langsung untuk datang meramaikan acara.
Setibanya di KPU Kepulauan Meranti pada pukul 16:09 WIB, Mahmuzin dan Iskandar disambut dengan prosesi penyambutan budaya Melayu. Mereka melewati karpet merah dan melalui prosesi Pantun buka pintu, yang lazimnya dilakukan dalam pernikahan adat Melayu. Tanjak, penutup kepala tradisional Melayu, juga dipasangkan sebagai simbol kehormatan.
Setelah prosesi penyambutan, Mahmuzin dan Iskandar digiring ke lobi kantor KPU untuk mengisi absensi sebelum memasuki ruangan utama. Di dalam, mereka disambut oleh Sekretaris KPU Kepulauan Meranti, Afriadi Mahyu, dan komisioner lainnya, termasuk Hanafi, Romi Indra, Husni Setiawan, dan Juanda. Mereka kemudian bertemu dengan Ketua KPU Kepulauan Meranti, Katmuji, untuk menyerahkan berkas pendaftaran.
Proses verifikasi berkas berlangsung hingga pukul 17:19 WIB. Setelah dinyatakan lengkap Dan Memenuhi Syrat (MS), Mahmuzin dan Iskandar Budiman keluar dari kantor KPU dengan semangat tinggi dan langsung menuju podium konferensi pers.
“Pendaftaran sudah selesai kami lakukan dan Alhamdulillah setelah dilakukan pemeriksaan, berkas kami diterima dan dinyatakan memenuhi syarat,” ujar Mahmudin.
Mahmuzin menegaskan bahwa konsep pemerintahan yang akan mereka jalankan jika terpilih nantinya tidak akan berubah dari visi sebelumnya, yaitu membangun Kepulauan Meranti melalui konsep “Menebas” (Menuju Negeri Bahari Sejahtera).
“Visi dan misi kami tidak jauh dari sebelumnya saat mencalonkan diri pada tahun 2020 lalu. Kami tetap mengusung konsep Menebas untuk membangun ekonomi masyarakat. Kepulauan Meranti dengan segala keterbatasannya sangat tertinggal, sehingga dicap sebagai daerah dengan level terendah, yakni miskin ekstrem. Untuk itu, kita harus punya jalan pintas untuk lepas dari ekonomi sulit. Ini yang akan menjadi fokus kami ke depannya,” kata Mahmuzin.
Mahmuzin juga memaparkan konsep untuk membangun ekonomi masyarakat dengan membuka lapangan kerja yang dapat meningkatkan perputaran uang di masyarakat. Salah satu cara yang akan mereka lakukan adalah dengan mengembalikan Kepulauan Meranti sebagai kota dagang dan transit.
“Dengan menciptakan lapangan kerja, maka kita bisa meningkatkan putaran uang yang bisa dinikmati masyarakat, hari ini banyak yang tidak dapat lapangan pekerjaan karena tidak adanya lowongan. Menciptakan lapangan kerja melalui pemerintah salah satunya adalah dengan mempekerjakan ASN dan honorer dan untuk swastanisasi ini yang akan kita genjot kedepannya dengan mengembalikan Kepulauan Meranti sebagai kota dagang dan transit. Ini harus segera kita lakukan biar tidak tertinggal lebih jauh,” jelasnya.
Iskandar Budiman menambahkan bahwa visi dan misi yang telah dijabarkan akan menjadi semangat untuk membangun Kepulauan Meranti dengan lebih baik lagi.
“Konsep Menebas Tuntas berarti kita akan menyelesaikan semua permasalahan yang ada. Ini akan menjadi prioritas kami jika kami menang nantinya,” tuturnya.
Pasangan Mahmuzin-Iskandar Budiman bertekad untuk meraih kemenangan dalam Pilkada yang akan digelar pada 26 November 2024 mendatang, meskipun akan bersaing dengan tiga pasangan calon lainnya.
Mahmuzin, yang sebelumnya pernah mencalonkan diri sebagai Bupati Kepulauan Meranti pada tahun 2020 mendapatkan sebanyak perolehan 22.008 suara atau posisi runner-up di bawah Muhammad Adil – Asmar yang memperoleh 37.116 suara menargetkan kemenangan mutlak dengan perolehan suara sebanyak 45 persen. Dengan perkiraan jumlah pemilih sebanyak 151 ribu, Mahmuzin yakin akan memperoleh lebih dari 67 ribu suara.
Ia mengaku bahwa sejak tahun 2019 tidak pernah meninggalkan konstituennya sejak bertarung pada Pilkada sebelumnya. Sehingga dengan mesin politiknya digabung dengan koalisi partai pendukungnya saat ini, dirinya yakin mampu meraup hati masyarakat pada Pilkada tahun ini.
“Kami punya kalkulasi yang realistis, dimana kami punya target 45 persen suara. Saya adalah salah satu yang kembali ikut bertarung dalam Pilkada tahun ini. Sejak 2019 kami tidak memastikan mesin politik, kami terus melakukan konsolidasi dan berhasil menjaga konstituen yang masih setia. Apalagi dengan Koalisi yang ada saat ini, makanya kami yakin dengan kemenangan ini,” pungkasnya. (*).